Maluku Raih Juara Umum Pesparani Tingkat Nasional 2022

- 2 November 2022, 06:25 WIB
Suasana penutupan Perparani Nasional Tahun 2022 di Stadion Oepoi kota Kupang,NTT
Suasana penutupan Perparani Nasional Tahun 2022 di Stadion Oepoi kota Kupang,NTT /Humas Biro Administrasi Umum Prmprov NTT/OkeNTT

OkeNTT  - Kontingen Provinsi Maluku  meraih Juara Umum pada Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik II Tingkat Nasional Tahun 2022 yang dihelat di Kota Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Raihan tersebut didasarkan atas penilaian dewan juri yang diumumkan pada Closing Seremoni Pesparani Katolik II Tingkat Nasional yang dilaksanakan di Stadion Oepoi Kupang pada Senin 31 Oktober 2022.

Mahkota Juara Umum tersebut didapat Kontingen Maluku usai berhasil meraih peringkat pertama dalam lima kategori lomba di antaranya; Paduan Suara Dewasa Pria Gregorian, Cerdas Cermat Rohani Anak, Cerdas Cermat Rohani Remaja, Mazmur OMK dan Bertutur Kitab Suci Anak.

Baca Juga: Penutupan Sidang Perubahan DPR Belu Ricuh. Sejumlah Anggota DPR Nyaris Baku Hantam

Wakil Menteri Agama RI Zainut Tauhid Sa’adi dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada Provinsi NTT yang telah
Zainut Tauhid Sa’adi. "Terima kasih kepada Provinsi Nusa Tenggara Timur yang telah berhasil menyelenggarakan perhelatan Pesparani tingkat nasional ini dengan baik dan penuh hikmat sukacita," ungkap Menteri Zainut.

"Pesparani Katolik II Tingkat Nasional tahun 2022 ini terbukti mampu mengobati kerinduan umat katolik dari segala penjuru nusantara untuk bertemu, berlomba, dan bertukar ilmu serta juga bertukar pengalaman. Seni dan budaya memang punya daya pikat sekaligus mampu mempersatukan perbedaan seni dan budaya sifatnya universal dapat dinikmati semua orang kreativitas dalam berkesenian tentu melibatkan pemikiran banyak orang dan hasilnya menambah kecintaan pada sesama serta seluruh warga bangsa. Seni budaya dalam gereja Katolik rupa nyanyian dan iringan musik yang digubah dengan langgam daerah menghasilkan kreasi baru yang bertumbuh mengikuti perkembangan zaman," jelanya.

"Saya juga turut mengapresiasi toleransi di Nusa Tenggara Timur ini bukan hanya ucapan belaka tetapi dapat kita buktikan dengan Ketua Panitia Pelaksana Pesparani ini berasal dari umat beragama muslim. Ini merupakan langkah besar untuk menumbuhkan toleransi di dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara serta menjadi contoh bagi Provinsi yang lain," ungkap beliau.

Baca Juga: Soal Anak Bungsu Putri Candrawathi, ART Susi Ketahuan Berbohong. Lalu Siapa Anak Bungsu PC?  

Sementara itu Wakil Gubernur NTT Josef Nae Soi (JNS) memberikan suntikan moral kepada para peserta untuk membawa nilai-nilai positif yang di dapat di Nusa Tenggara Timur. "Terima kasih kepada para peserta yang sudah berpartisipasi, tentu kita harapkan agar anda sekalian membawa kedamaian san nilai toleransi serta nilai-nilai positif lainnya dari NTT ini. Bila ada hal-hal yang maka tinggalkan semuanya disini," jelas Wagub JNS.

Halaman:

Editor: Marcel Manek


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

x