Penutupan Sidang Perubahan DPRD Belu Ricuh. Sejumlah Anggota DPR Nyaris Baku Hantam

- 1 November 2022, 20:54 WIB
Suasana Penutupan Sidang Perubahan DPRD Belu sesaat sebelum ricuh
Suasana Penutupan Sidang Perubahan DPRD Belu sesaat sebelum ricuh /Marcel/OkeNTT


OkeNTT - DPRD kabupaten Belu kembali melanjutkan sidang perubahan pada Selasa,1 November 2022 dengan agenda penutupan sidang DPRD kabupaten Belu tahun 2022 tentang Perubahan APBD 2022.

Mirisnya, dalam forum sidang paripurna yang terhormat, sejumlah anggota DPR malah terlibat keributan setelah hampir dua jam berdebat tanpa arah di hadapan Bupati Belu dan Sekda serta sejumlah pimpinan OPD lingkup kabupaten Belu yang hadir saat itu.

Duduk di atas meja pimpinan, ketua DPR Belu Jeremias Manek Seran Junior memimpin jalannya paripurna didampingi Wakil Ketua II Cypri Temu.

Perdebatan berawal dari ketua Fraksi Gerindra, Januaria Awalde Berek melakukan interupsi terhadap kedua pimpinan DPR yang memimpin sidang.

Tidak hanya Januaria, anggota Fraksi Partai Golkar Theodorus Seran Tefa juga terus ngotot melakukan interupsi terhadap kedua pimpinan DPR.

Baca Juga: Eksportir di Atambua Diduga Main Curang dengan Ngemplang Pajak

Januaria dan Theodorus menginterupsi keras karena tidak menerima penetapan perubahan APBD dilakukan dengan Peraturan Bupati.

Kedua politisi dari kecamatan Raimanuk ini menuding bahwa imbas digunakannya Perbup dalam penetapan perubahan APBD 2022 akibat dari ulah ketua dan wakil ketua II DPR Belu.

Pantauan OkeNtt.Pikiran Rakyat yang hadir di ruang sidang saat itu, nampak pembicaraan para wakil rakyat sudah tidak sesuai substansi, bahkan sudah mengarah ke privasi.

Melihat situasi yang semakin tak terkontrol, anggota DPR dari Fraksi PDIP, Theodorus Manehitu Djuang angkat bicara dan meminta agar diskusi kembali ke agenda sidang sebagaimana tertera dalam ungangan.

Halaman:

Editor: Marcel Manek


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x