Sudah Masuk Indonesia, Kemenkes Ungkap Ciri-Ciri Penyakit Cacar Monyet

- 23 Agustus 2022, 11:29 WIB
Ilustrasi gambaran penyakit Cacar Monyet atau Monkeypox.
Ilustrasi gambaran penyakit Cacar Monyet atau Monkeypox. /Tangkapan layar YouTube VDVC health.

OkeNTT - Penyakit cacar monyet atau monkey pox dikabarkan telah merebak masuk ke Indonesia.

Juru bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Mohammad Syahril mengumumkan  bahwa
satu kasus terkonfirmasi cacar monyet berada di Jakarta yaitu seorang laki-laki berumur 27 tahun.

Pasien cacar monyet pertama ini diketahui adalah pelaku perjalanan luar negeri yang mengalami demam dan ruam di beberapa bagian tubuhnya.

Penularan cacar monyet dapat terjadi karena kontak langsung atau menyentuh benda-benda yang bersentuhan dengan pasien.

Baca Juga: Hasil Autopsi Ulang Brigadir J, Tim Forensik: Tak Ada Kekerasan Lain Selain Senjata Api, 2 Luka Tembak Fatal

Merilis Media Magelang, penyakit cacar monyet memiliki masa inkubasi selama 21-23 hari dan perlahan akan sembuh selama pasien tidak memiliki infeksi tambahan.

"Cacar monyet ini tidak terlalu berat sakitnya, agar kita tenang, malah kalau kita bandingkan dengan Covid-19 jauh, ya, Covid-19 ini sangat jauh beratnya, untuk itu kita tenang dengan maksud bahwasanya sebetulnya cacar monyet ini bisa sembuh sendiri, self limiting disease," kata Syahril dalam konferensi pers daring, Jakarta, Sabtu, 20 Agustus 2022 dikutip dari Antara News.
Dia mengatakan berdasarkan laporan kasus cacar monyet di dunia, jumlah pasien meninggal sangat kecil hanya sekitar satu persen dari seluruh penderita.
"Dari data laporan dunia, dari 39.700 tadi, ada 400 yang meninggal, itu sekitar 1 persen, jadi kecil sekali, jauh dibandingkan dengan Covid-19 yang sampai kadang-kadang 10 persen sampai 15 persen ya, tinggi sekali," katanya.

Baca Juga: Kakek Penyandang Disabilitas di Taaba, Malaka Ini Luput dari Perhatian Pemerintah
Selain itu, pasien cacar monyet yang dirawat di rumah sakit tidak memerlukan ruang isolasi bertekanan negatif seperti pasien Covid-19.

"Ruang isolasi-nya itu berbeda, walaupun sama-sama ruang isolasi, kalau ruang isolasi Covid-19 itu dengan tekanan negatif, tapi kalau untuk cacar monyet tidak memerlukan ruang isolasi yang bertekanan negatif," tutur Syahril.
Sejauh ini pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk mencegah penyebaran penyakit cacar monyet yaitu dengan melakukan deteksi, pencegahan dan edukasi kepada masyarakat.
Berikut ciri-ciri cacar monyet yang dikutip dari ANTARANEWS
1. Cacar monyet termasuk penyakit zoonosis virus, artinya virus ditularkan dari hewan ke manusia. Gejala penyakit ini antara lain demam, malaise, sakit kepala dan tenggorokan.
2. Gejala lainnya yakni limfadenopati atau pembengkakan kelenjar getah bening.

Halaman:

Editor: Marcel Manek

Sumber: ANTARA Media Magelang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah