Network
OkeNTT - Misteri kematian Brigadir J dalam kasus polisi tembak polisi perlahan mulai terkuak ke publik.
Sebelumnya dikabarkan, CCTV yang merekam kegiatan Brigadir J dan Ferdy Sambo serta istri Ferdy bocor ke publik.
Kali ini, Deolipa Yumara. pengacara Bharada E, blak-blakan menjelaskan detik detik tragedi eksekusi Brigadir J di rumah Ferdy Sambo.
Merilis Portal Jember, sebelumnya, Irjen Ferdy Sambo sebagai pembunuhan berencana Yoshua Hutabarat atau Brigadir J, telah menjalani pemeriksaan Tim Khusus Polri dan telah ditetapkan sebagai tersangka.
Baca Juga: AKP Rita Yuliana Buka Suara Soal Tudingan Adanya Hubunguan dengan Ferdy Sambo
Kepada penyidik, Sambo mengaku bahwa ia sangat marah kepada Brigadir J setelah mendengar laporan istrinya mendapat perlakuan yang melukai harkat dan martabat keluarga.
Sebab itu, FS memanggil Brigadir E dan RR untuk merencanakan pembunuhan.
Terkait laporan apa yang diterima memang belum dijelaskan secara gamblang, karena masih dalam materi penyidikan.
Namun berbeda lagi, kronologi kejadian yang dibongkar Deolipa Yumara makin membuat dugaan yang kuat atas kekejaman yang dilakukan Ferdy Sambo.
Deolipa mengatakan bahwa pada saat itu, Ferdy Sambo juga berada di TKP sambil membawa pistol dan memakai sarung tangan.
Baca Juga: Ini Kata Mahfud MD Terkait Motif Irjen Ferdy Sambo Terlibat Pembunuhan Brigadir J
