OkeNTT - Komnas HAM baru-baru ini menyebut ada orang ketiga yang menembak Brigadir J, selain Bharada E dan Ferdy Sambo.
Nama Putri Candrawathi pun diduga menjadi orang ketiga yang menembak Brigadir J.
Penembakan terhadap Brigadir J ini juga ternyata ditemukan beberapa kejanggalan oleh penyidik.
Baca Juga: Setelah Brigadir J Tewas, Ferdy Sambo Kumpulkan Semua Bawahan di Malam Hari dan Lakukan Ini
Penyidik menemukan ketidaksesuaian terkait jumlah selongsong peluru yang ada di tubuh Brigadir J dengan klaim jumlah tembakan yang disampaikan oleh para tersangka.
Ada pun kejanggalan lain terkait ditemukannya tiga jenis peluru dari tiga produsen senjata yang berbeda di TKP, sehingga penyidik menduga ada 3 orang yang melakukan penembakan terhadap Brigadir J.
Hal ini pun mencuat setelah penyidik mengungkapkan sederet kejanggalan yang ditemukan di tempat kejadian perkara.
Baca Juga: Fakta Baru: Tidak Ada Pelecehan Putri Candrawathi, Refly Harun: Motif Membunuh Brigadir J?
Penyidik juga menemukan dan menyita 6 peluru berkode PIN 9 CA, 14 peluru berkode S&B, dan 1 butir peluru berkode LZ Luger 9 mm.