Diduga ULP Kabupaten Belu Jadi Sarang Mafia Proyek

- 6 September 2022, 11:57 WIB
Ilustrasi proyek pembangunan gedung
Ilustrasi proyek pembangunan gedung /Pixabay/Jurgen Rubig/


OkeNTT - Kuat dugaan Bagian Unit Layanan Pengadaan(ULP) Barang dan Jasa kabupaten Belu jadi sarang mafia proyek.

Dugaan akan praktek mafia proyek ini diungkapkan beberapa pihak.

Sebelumnya diberitakan media ini pada 16 Juli 2022, salah satu direktur perusahan asal kota Kupang mengadukan panitia tender proyek beronjong di Belu karena disinyalir ada indikasi kecurangan.

Belum lama berselang, salah satu akun Facebook atas nama Boby terang-terangan menyebutkan adanya praktek membagi proyek di lingkup Pemkab kabupaten Belu yang dilakulan melalui bagian ULP.

Baca Juga: Karantina Hari Ketiga Finalis Miss Indonesia 2022, Yuk Dukung Yola Gadis Cantik Asal NTT

Dalam siaran langsungnya di sebuah group Facebook, akun Bobi mengaku kecewa karena ia meminta proyek jalan namun bagian ULP tidak memberikan proyek tersebut karena sudah diberikan kepada kontraktor lain.

Ia pun mengaku bahwa Kepala ULP Vincent Dalung menawarkan sebuah paket proyek yang masih tersisa di Dinas Peternakan kabupaten Belu namun ia menolaknya.

Dalam video siaran langsung yang berdurasi 53 menit 45 detik yang disiarkan langsung di grup Facebook Belu Bebas Bicara pada Senin malam 5 September 2022, akun Bobi menyebutkan bahwa bagi-bagi proyek di ULP kabupaten Belu hanya diperuntukan bagi kontraktor-kontraktor besar di kabupaten Belu.

Baca Juga: Ini Daftar Nama Pemain Squad Bintang Timur Atambua untuk ETMC Lembata 2022

Sementara kontrator kecil yang sebelumnya berjuang memenangkan Bupati dan Wakil Bupati Belu malah tidak diberikan paket pekerjaan.

Halaman:

Editor: Marcel Manek


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah