Network
OkeNTT -Jemy Haekase selaku Konsultan Hukum Sekda Belu, Johanes Andes Prihatin (JAP), mengatakan isu selingkuh yang dihembuskan saat ini sebenarnya bukan hal baru. Isu itu telah dimainkan sebuah Forum tak dikenal sejak pencalonan Sekda waktu lalu.
Dalam Keterangan Pers menanggapi polemik tentang Sekda selingkuh hari ini Jumad, 31 Desember 2021, Jemy mengklarifikasi isu viral tersebut.
Baca Juga: Kapolres Belu Himbau Masyarakat Tidak Adakan Pesta Kembang Api dan Siap Pengamanan Akhir Tahun
Jemy menuturkan bahwa sewaktu proses pencalonan Sekda, sudah ada sebuah Forum tertentu yang mengirimkan surat ke Komisi ASN.
Surat ke Komisi ASN itu isinya mengadukan JAP masuk bursa pencalonan Sekda Belu.
Forum tersebut tak terdaftar legalitasnya sehingga surat tersebut dapat dikatakan layaknya surat kaleng.
Baca Juga: Penyebar Foto dan Isu Sekda Belu 'Selingkuh' ke Medsos Dipolisikan
"Surat itu ditujukan kepada komisi ASN pada saat saudara Yap Prihatin (sapaan Sekda Belu) belum diputuskan dan masih dinilai lolos atau tidak menjadi Sekda Belu," jelasnya.
"Coba lihat tanggalnya, surat itu ke Komisi ASN, tetapi juga ada rekomendasi dari Komisi ASN dan dinilai layak maka kemudian beliau menjabat sebagai Sekda Belu karena memenuhi kriteria," sambung Jemy.
Baca Juga: Terendus Ada yang Mau Tutup Rekening, Jekson Manafe Ingatkan Pihak Bank Berhati-Hati
Menurut Jemy, Bupati Belu, Taolin Agustinus, juga telah memberikan jawaban kepada Forum melalui tanggapan balik kepada Komisi ASN.
"Bupati Belu mencermati berbagai hal, berdasarkan fakta tidak ditemukan dasar aduan maka Bupati Belu memberikan tanggapan resmi juga kepada Komisi ASN," paparnya.
Lanjutnya, "Bupati Belu secara resmi pada tanggal 29 Desember 2021 kemarin dalam konfrensi Pers menyatakan dengan tegas bahwa itu hoax, tidak ditemukan Sekda Belu selingkuh."
Baca Juga: Survey Indobarometer: 80 Persen Publik Puas dengan Kinerja Jokowi
Dirinya menerangkan bahwa pembuktian selingkuh yang disebutkan Forum tidak berdasar sebab menurutnya hingga saat ini belum ada urusan baik secara hukum atau penyelesaian adat kepada Sekda yang disebutkan.
Jemy mengharapkan semua pihak untuk menyudahi polemik ini.
"Kita sama-sama putera-puteri Belu, Mari kita sudahi polemik ini, jangan menggangu konsentrasi Pa Yap dalam menjalankan tugas yang besar demi rakyat Belu," ungkapnya.
Baca Juga: LBH Surya dan TPFI Serahkan Laporan Kejanggalan Serta Indikasi Ada Pelaku Lain Ke Kejati NTT
Jemi menegaskan bahwa isu ini berpotensi keranah hukum.
"Perlu diingat bahwa ada potensi hukum dari postingan ini, jadi kalau tidak disudahi tentu langkah hukum akan kami ambil," tandasnya. ***
