Pasca Rekonstruksi, Polda NTT Ungkap Penyebab Kematian Astrid dan Lael ke Publik

- 23 Desember 2021, 19:46 WIB
Tangkapan layar video rekonstruksi yang dilakoni tersangka Randi bersama istrinya I di kediaman istrinya
Tangkapan layar video rekonstruksi yang dilakoni tersangka Randi bersama istrinya I di kediaman istrinya /

OkeNTT - Pasca menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan Astrid Manafe dan Lael Maccabe, Kepolisian Daerah(Polda) Nusa Tenggara Timur(NTT) secara resmi menyampaikan ke publik terkait penyebab kematian Astrid Manafe dan Lael Maccabe yang kasusnya kini menjadi perhatian masyarakat dan berbagai elemen di NTT.

Terhadap kematian Astrid dan Lael, kepolisian menyampaikan bahwa sesuai hasil otopsi, pada jasad kedua korban terdapat luka yang disebabkan oleh benturan benda keras yang tumpul.

"Ada luka di kepala Astri oleh kekerasan tumpul. Saat ditemukan, kedua jenazah sudah mengalami pembusukan lanjut. Kondisi kepala jenazah anak sudah tidak ada dan hanya tersisa tengkorak," jelas AKBP dokter Edy Hasibuan, ahli forensik dari Bid Dokkes Polda NTT, Kamis 23 Desember 2021, seperti dirilis OkeNTT dari TribrataNewsNTT yang merupakan portal berita resmi Polda NTT.

Baca Juga: Jack Manafe Tunjukan Bukti Foto Astrid dan Lael, Sebut Kepala Pecah

Selain benturan keras, berdasarkan hasil otopsi, dokter forensik memastikan bahwa Astri dan Lael meninggal dunia karena gangguan pernafasan dan tanda pembengkakan. Ia memastikan kalau kedua korban meninggal dunia karena gangguan pernafasan akibat ada bekas cekikan pada leher.

"Diduga keras korban meninggal dunia di mobil akibat tersumbat saluran pernafasan akibat dibekap," ujar Kabid Humas Polda NTT Kombes Pol Rishian Krisna Budhiaswanto, S.H., S.I.K., M.H.

Terkait dengan penyebab kematian dimana kedua korban mengalami sumbatan saluran pernapasan, Kabidhumas menjelaskan  bahwa korban Lael dicekik Astrid dan korban Astrid dicekik tersangka RB dalam mobil yang disewa dari S. 

Tersangka mencekik korban Astrid usai bertengkar. "Tersangka RB mau mengambil Lael tapi Astrid tidak mengijinkan sehingga bertengkar dan RB mencekik Astri setelah Astrid mencekik Lael," ujar Kabid Humas Polda NTT seperti diberitakan melalui TribrataNews Polda NTT.

Baca Juga: Hari Pertama Rekonstruksi, Randi Lakoni 12 Adegan di 7 Titik  

Halaman:

Editor: Marcel Manek

Sumber: Tribratanewsntt


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah