Fraksi Demokrat WO Saat Sidang Dinilai Prematur dan Akan Ada Mosi tidak Percaya untuk Ketua DPRD Belu

- 8 September 2022, 19:22 WIB
Anggota DPRD Belu, Theodorus Seran Tefa alias Theo Manek
Anggota DPRD Belu, Theodorus Seran Tefa alias Theo Manek /Mariano Parada/OkeNTT

OkeNTT - Aksi Walk Out (WO) dari Fraksi Demokrat DPRD Belu saat sidang pembahasan KUA PPAS Perubahan pada Kamis, 7 September 2022 kemarin memantik reaksi dari Anggota DPRD Belu lainnya.

Reaksi itu datang dari salah satu Anggota DPRD Belu yang juga Anggota Fraksi Golkar, Theodorus Seran Tefa.

Theo Manek begitu akrab dikenal menilai sikap Fraksi Demokrat yang WO saat sidang pembahasan KUA PPAS adalah prematur.

Baca Juga: Anggota Satlantas Polres Belu Bagi Ratusan Paket Sembako untuk Sopir Angkutan Umum dan Ojek di Jalan

Selain itu menurut Theo, aksi WO itu menunjukan bahwa Anggota Fraksi Demokrat tidak mengerti agenda dan tahapan sidang.

Hal itu ditegaskan Theo Manek saat dikonfirmasi Oke NTT di Kantor DPRD Belu, Jumat 8 September 2022.

"Sikap walk out dari fraksi Demokrat itu terlalu dini dan menunjukan ketidakdewasaan dan ketidak pahaman mereka soal tahapan sidang. Ini mencoreng nilai demokrasi," ungkap Theo Manek.

Baca Juga: Anggota DPRD Belu Kecam CV Tuak Mandiri yang Ambil Sirtu di Daerah Rawan Bencana

Theo Manek menyayangkan Ketua DPRD Belu, Jeremias Manek Seran Jr yang ikut walk out.

"Lebih disayangkan Ketua, sekalipun anggota dan milik fraksi, saat walk out harus memastikan bahwa dia juga milik lembaga. Harusnya ketua lebih paham tentang mekanisme sidang, kenapa diboyong anggota Fraksi untuk walk out," ujarnya.

Halaman:

Editor: Mariano Parada


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah