Network
OkeNTT- Akses infrastruktur jalan rusak parah dan jarak fasilitas kesehatan (faskes) cukup jauh kurang lebih 5 kilo meter (KM) membuat seorang ibu hamil di NTT ini terpaksa melahirkan di jalan.
Mirisnya, ibu hamil yang diketahui bernama Fenita Ngedes (26) ini melahirkan dalam tandu.
Menyadur Vox NTT, ibu hamil asal Kampung Baang, Desa Golo Ndari, Kecamatan Welak, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), ditandu keluarga untuk persalinan di Puskesmas Datak pada Senin 29 November 2021.
Baca Juga: IBI Akui Peran Suami dan Tokoh Adat Penting untuk Mengajak Ibu Hamil Lakukan Pemeriksaan
Fenita terpaksa ditandu lantaran akses jalan di desa itu rusak parah sehingga tidak dapat dilalui mobil. Jarak Kampung Tanda menuju Puskesmas Datak juga sangat jauh sekitar 5 kilometer.
Fenita terpaksa melahirkan anaknya dalam tandu belum setengan (sekira 2 KM) perjalanan. Proses persalinan bayinya yang berjenis kelamin laki-laki itu dibantu oleh Bidan Desa Ernesty Suharni Inggur.
“Tadi kejadian melahirkan di jalan, perjalanan dari Baang, Desa Golo Ndari, Kecamatan Welak menuju Puskesmas Datak,” ungkap Bidan Ernesty.
Awalnya jelas Ernesty, Fenita ingin menjalani persalinan secara medis di Puskesmas Datak. Dierkirakan baru akan melahirkan pada 3 Desember 2021 mendatang.
Baca Juga: Ladies, Kenali 12 Tanda yang Terjadi pada Tubuh Anda Menjelang Menopause
