Keluarga Astrid dan Lael Merasa Ada yang Janggal dari Prarekonstruksi

- 16 Desember 2021, 19:40 WIB
/

OkeNTT - Keluarga korban pembunuhan sadis di Penkase kota Kupang propinsi Nusa Tenggara Timur(NTT) merasa ada sejumlah hal yang janggal dari proses prarekonstruksi yang dilakukan Kepolisian Daerah (Polda) Nusa Tenggara Timur (NTT)  yang dilangsungkan di lapangan Polda NTT, Kamis 16 Desember 2021.

Dari hasil prarekonstruksi yang dilakukan, terungkap bahwa tersangka RB pelaku pembunuhan menghabisi kedua korban Astri dan Anaknya Lael dengan cara mencekik kedua korban di dalam mobil jenis Rush berwarna hitam.

Mengutip HaluanNTT, prarekonstruksi diamankan oleh puluhan Polisi. Proses prarekonstruksi dimulai sejak pagi hari, dan memakan waktu cukup lama.

Baca Juga: Pra Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Astrid dan Lael, Netizen Geram dan Kecewa Hingga Sebut Om Tinus

Dalam proses prarekonstruksi tersebut, tersangka memperagakan setidaknya ada 21 adegan yang dilakoni dalam menghabisi kedua nyawa.  

Salah satu adegan yang diperagakan RB adalah melakukan aksi pembunuhan Astri dan Lael di dalam mobil, hingga mengisi kedua jenaza dalam kantong plastik ukuran besar berwarna hitam.

Kakak kandung korban Jack Manafe mengatakan bahwa, adegan yang diperagakan belum dilakukan secara maksimal. Sehingga penyidik harus tetap berhati-hati dalam memperhatikan gerakan yang dilakukan tersangka RB.

“Karena, apakah benar, pembunuhan itu dia lakukan sendiri. Dan tentunya, harus juga dikaitkan dengan bukti fisik dari kedua jenazah,”ujar Jack.

Baca Juga: Pra Rekonstruksi Pembunuhan Astrid dan Lael, Saksi 7: Kita Kubur Disini Sa ko?

Halaman:

Editor: Marcel Manek


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah