Perjuangan Astrid Merubah Nasib Ikut Test CPNS Pupus Ditangan Randy Bedjideh

- 13 Desember 2021, 22:00 WIB
Astrid Manafe korban pembunuhan bersama anaknya Lael Maccabe oleh tersangka Randy Bedjideh.
Astrid Manafe korban pembunuhan bersama anaknya Lael Maccabe oleh tersangka Randy Bedjideh. /Facebook /Affi Lany

OkeNTT - Astrid Manafe (30) yang ditemukan bersama buah hatinya Lael Maccabe (1) dalam kondisi mengenaskan berapa waktu lalu tenyata sedang berjuang mencapai cita-citanya. Ia ingin menjadi pegawai negeri sipil dan mungkin ingin memperbaiki nasibnya serta masa depan anaknya.

Baca Juga: Doa dan Lilin Duka untuk Astrid dan Lael dari Batas Negeri

Namun Niat astrid mengikuti test atau seleksi CPNS pupus dan sirna ditangan tersangka Randy Bedjideh.

Ayah kandung Astri, Saul Manafe mengatakan anaknya berencana hendak mengikuti test CPNS di Kampus Politeknik pada 15 September 2021.

Saul mengungkapkan hal itu saat menerima jenazah Astrid dan Lael yang diserahkan pihak Kepolisian di RS Bhayangkara Kupang, Kamis, 25 November 2021.

"Rencana test PNS tanggal 15 September tapi tidak jadi karena anak saya ini menghilang," ucapnya dengan sedih.

Baca Juga: Diduga Aniaya Tahanan Hingga Tewas, 4 Anggota Polres Sumbar NTT Dicopot

Astrid adalah sarjana jebolan politeknik Negeri kupang. Dirinya pernah menjadi konsultan namun harus berhenti ketika mengandung Lael.

Saul terakhir melihat Astrid dan cucunya Lael pada 27 Agustus 2021 malam. Astrid dijemput temannya Ar.

Halaman:

Editor: Yanuarius Pareira

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah