Penyerapan Anggaran Rendah, Wabup Belu Ancam Copot Pimpinan OPD

- 24 Agustus 2022, 08:14 WIB
Wakil Bupati Belu Aloysisu Hale Serens memberikan arah kepada ASN di Lingkup Pemda Belu
Wakil Bupati Belu Aloysisu Hale Serens memberikan arah kepada ASN di Lingkup Pemda Belu /Protokol & Komunikasi Pimpinan Setda Belu

OkeNTT – Penyerapan anggaran tahun 2022 di Pekab Belu hingga kini belum mencapai 30 persen.

Menanggapi rendahnya penyerapan anggaran di tubuh birokrasi kabupaten Belu, Wakil Bupati Belu Aloysius Haleserens meminta agar setiap Oraganisasi Perangkat Daerah(OPD) dalam lingkup pemerintah kabupaten Belu untuk disiplin dalam bekerja menggenjot penyerapan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).

Tak main-main, Aloysius Haleserens menegaskan, apabila daya serap anggaran di tiap OPD di kabupaten Belu tidak maksimal maka pimpinan OPD akan dicopot dari jabatan.

Baca Juga: Jasad Bayi Laki-laki di NTT yang Dicekik Ibu Kandung Sesaat Dilahirkan Akan Diautopsi

Rendahnya daya serap anggaran di kabupaten Belu,  menurut Wbup Aloysius, disebabkan karena pimpinan OPD tidak responsif, tidak inovatif dan kurang kreatif dalam merealisasikan setiap alokasi anggaran yang telah dikucurkan pada OPD masing-masing.

"Realisasi APBD saat ini masih dibawah 30 persen. Ini hanya karena kurang responsif, tidak inovatif dan kreatif. Ibarat nasi sudah tersedia dipiring, tetapi tidak mau dimakan, tolong ini diperhatikan," ujar Aloysius seperti dikutip dari OkeNusra.

Aloysius menekankan agar setiap ASN harus meningkatkan disiplin diri dan motivasi kerja, dengan menciptakan situasi kerja yang aman, nyaman dan kondusif, sehingga kinerjanya dapat diukur.

Baca Juga: Potret Polisi, Mahfud MD Sebut Aparat Penegak Hukum Terbaik Nomor Satu di Indonesia

"Setiap pimpinan OPD bisa melaporkan kinerja setiap ASN kepada PPK (Sekda, red) sehingga kita dapat memberikan penghargaan kepada ASN yang berkinerja baik seperti saat HUT RI kemarin," katanya.

Halaman:

Editor: Marcel Manek

Sumber: OkeNusra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini