PBB Nyatan Sudah 3.000 Lebih Warga Sipil Tewas di Ukraina

- 3 Mei 2022, 08:49 WIB
Ribuan warga sipil Ukraina yang meninggalkan negaranya pada Rabu 9 Maret 2022
Ribuan warga sipil Ukraina yang meninggalkan negaranya pada Rabu 9 Maret 2022 /The Guardian


OkeNTT - Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa(PBB) yang menangani masalah Hak Asasi Manusia OHCHR menyatakan bahwa korban sipil yang tewas di Ukraina sudah mencapai 3000 orang lebih.

Jumlah korban sipil yang tewas ini terhitung sejak Rusia melakukan invasi militer ke Ukraina sejak 24 Februari 2022 lalu.Demikian disampaikan OHCHR pada 1 Mei 2022 seperti dilansir dari Antara.

Baca Juga: Presiden Jokowi dan Ibu Iriana Salat Idulfitri di Halaman Istana Yogyakarta

Jumlah total korban jiwa, yaitu 3.153 orang, sejauh ini menunjukkan kenaikan sebanyak 254 jiwa, menurut data pada Jumat 29 April 2022. Namun OHCHR menyebut bahwa jumlah ini bisa lebih banyak. 

Sebagian besar dari ribuan korban jiwa itu tewas akibat ledakan dari berbagai senjata, seperti melalui serangan rudal dan serangan udara, yang menimbulkan dampak luas, kata kantor PBB itu.

Baca Juga: Kasus HIV-AIDS di Belu Semakin Mengkwatirkan, Tingkat Kematian Nomor 1 di NTT

Rusia menyebut tindakannya di Ukraina sebagai "operasi khusus" untuk melucuti senjata Ukraina serta melindungi negara itu dari kaum penganut fasisme.

Ukraina dan negara-negara Barat menganggap alasan Rusia itu tidak berdasar.***

Editor: Marcel Manek

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini