Ganja Berbahaya? Bijinya Dijadikan Bumbu Masakan Lezat di Aceh

- 16 Juni 2022, 18:46 WIB
Ilustrasi: daun ganja
Ilustrasi: daun ganja /NickyPe/Pixabay


 
OkeNTT - Tidak sedikit dari kita kala mendengar istilah ganja, mimik seketika berubah jadi tak suka. Selain berbahaya bagi kesehatan, bersinggungan dengan ganja akan membuat kita berhadapan dengan hukum.
 
Dilansir dari laman Wikipedia, ganja adalah zat psikotropika yang mengandung tetrahidrokanabinol dan kanabidiol yang mengakibatkan pemakai mengalami euforia.
 
Ganja adalah tanaman semusim yang tingginya bisa mencapai 2 meter. Ciri khas tanaman ganja yaitu bentuk daun menjari.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini 16 Juni 2022: Gemini Menyita Banyak Waktu dan Virgo Jaga Kesehatanmu
 
Ia juga dikenal sebagai tanaman berumah dua, yaitu bunga jantan dan betina berada pada tanaman berbeda.
 
Tanaman ganja mengandung lebih dari 421 zat kimia. Daun ganja kering yang dibakar akan memproduksi sekitar 2000 senyawa, seperti asam amino, glukosa, hidrokarbon, nitrogen dan terpena.
 
Beberapa negara di dunia menjadikan ganja simbol khusus. Di Amerika misalnya, daun ganja dijadikan simbol budaya hippie.
 
Ganja pernah menjadi simbol perlawanan arus globalisasi yang dipaksakan negara kapitalis pada negara-negara berkembang.

Baca Juga: Drama Melur untuk Firdaus Viral di TikTok, Berikut Link Nonton Legal Episode 1-28
 
Di India, kelompok Sadu yang menyembah dewa Siwa menggunakan produk derivatif ganja yang dihisap memakai bong pada ritual penyembahan.
 
Di Indonesia, khususnya di Aceh ganja dijadikan sebagai bumbu masakan lezat sejak zaman kesultanan Aceh dan masih bertahan sampai sekarang.
 
Mengingat dalam bentuk apapun penggunaan ganja sangat dilarang pemerintah, maka sebagai bumbu masak, masyarakat Aceh saat ini lebih tertutup.
 
Komponen ganja yang digunakan dalam bumbu masak di Aceh adalah biji.

Baca Juga: Simak Metode untuk Meningkatkan Minat Baca pada Anak
 
Biji-biji ganja dapat mengempukkan daging dengan aroma mengugah selera.
 
Pada makanan berkuah, bumbu ganja mampu mengawetkan secara alami, sehingga tidak perlu dimasukkan ke kulkas.
 
Sebelum dijadikan bumbu, biji ganja terlebih dahulu dihaluskan lalu disimpan dalam toples.
 
Nama masakan Aceh yang memakai bumbu ganja diantaranya adalah kuah beulangong, kari size itek, ie bu peudah, dan lain-lain.
 
Orang Aceh percaya, sebuah masakan belum komplit jika belum menggunakan bumbu ganja. Masakan berbahan daging seperti gulai, kari dan rendang hanya akan nikmat bila memakai bumbu ganja.

Baca Juga: Pemda Belu Jamin Kesehatan Masyarakat, Kepala BPJS: Gunakan KTP dan Warga di Luar Belu Aman
 
Takaran bumbu ganja untuk tiap olahan masakan tentu saja berbeda tergantung banyaknya porsi.
 
Selain sebagai bumbu masakan, biji ganja yang sudah dihaluskan, biasanya dicampur ke dalam minuman kopi. Bumbu ganja akan membuat aroma kopi lebih segar.
 
Walau demikian, penggunaan bumbu ganja saat ini telah diperketat oleh pemerintah.***

Editor: Mariano Parada


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini