Dikeluhkan Ada Pungutan Petugas di PLBN Mota'ain, Ombudsman Pasang Pigura 'Kriiing'

- 24 November 2021, 12:44 WIB
Kepala Ombudsman Perwakilan NTT, Darius Beda Daton (kanan) saat menyerahkan Pigura 'Kriiing' kepada Kepala PLBN Motaain, Engelbertus Klau (kiri) Selasa 23 November 2021
Kepala Ombudsman Perwakilan NTT, Darius Beda Daton (kanan) saat menyerahkan Pigura 'Kriiing' kepada Kepala PLBN Motaain, Engelbertus Klau (kiri) Selasa 23 November 2021 /Instagram @darius_beda_daton

OkeNTT - Kerap menerima keluhan warga, Ombudsman perwakilan NTT memasang Pigura "Kriiing" di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Motaain, Desa Silawan, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT), Perbatasan RI-Timor Leste.

Kepala Ombudsman Perwakilan NTT Darius Beda Daton mengatakan, Pigura "Kriiing" itu dipasang untuk menjawab keluhan warga masyarakat terkait adanya dugaan pungutan tambahan oleh petugas imigrasi kepada warga pelintas.

Darius menegaskan, sebelumnya Ombudsman NTT menerima keluhan pelintas batas yang melewati PLBN Motaain terkait adanya pungutan tambahan pengurusan paspor dari petugas Imigrasi Atambua.

Baca Juga: Temukan Patung Bunda Maria Saat Melaut, Dua Nelayan di NTT Bersyukur dan Terharu

"Pigura "Kriiing Ombudsman" ini kami pasang untuk menjawab kesulitan akses warga melapor saat mengalami permasalahan terkait pelayanan publik di pintu perbatasan negara," kata Darius dikutip Oke NTT dari akun instagramnya @darius_beda_daton Rabu, 24 November 2021.

Selain itu jelas Darius, para pemilik kendaraan ekspor-impor juga mengeluhkan pemeriksaan kendaraan oleh personel TNI dari Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-Timor Leste, yang sebenarnya menjadi tugas dan kewenangan Bea dan Cukai di PLBN.

"Hal ini telah saya sampaikan kepada pihak yang berwenang di PLBN Mataain. Tetapi syukurlah permasalahan ini telah diselesaikan bersama semua stakehokders," katanya.

Baca Juga: Lengkap! Ini Aturan PPKM Level 3 di Seluruh Indonesia Saat Nataru Berdasarkan Inmendagri

Menurut Darius, sebelumnya masyarakat kesulitan melaporkan persoalan pelayanan publik yang dialami karena tidak mengetahui akses untuk melapor. Sehingga pemasangan pigura "Kriiing Ombudsman" ini diharapkan dapat mengatasi kesulitan tersebut.

Halaman:

Editor: Mariano Parada

Sumber: Instagram @darius_beda_daton


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x