Covid-19  dan Hepatitis Akut Jadi Perhatian Pemerintah Usai Libur Lebaran

- 9 Mei 2022, 20:24 WIB
Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin(tengah)
Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin(tengah) /Biro Pers/OkeNTT

OkeNTT - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin melaporkan sejumlah perkembangan di bidang kesehatan kepada Presiden Joko Widodo dalam Sidang Kabinet Paripurna yang digelar di Istana Negara, Jakarta, pada Senin, 9 Mei 2022.

Salah satunya mengenai pemantauan yang terus dilakukan jajaran Kementerian Kesehatan terhadap varian baru virus korona.

“Kami sekarang ada di fase monitoring dengan waspada, dengan hati-hati. Satu hal yang kami lakukan monitoring adalah varian baru yang ada di dunia karena kami mengamati bahwa lonjakan kasus itu terjadi kalau ada varian baru,” ujar Menkes dalam keterangannya di Kantor Presiden, Jakarta.

Baca Juga: Seorang Ibu di Belu Ditemukan Meninggal Dunia di Rumahnya

Selain itu, pemantauan secara hati-hati juga dilakukan oleh jajarannya untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan kasus konfirmasi Covid-19 pascalebaran.

Selama pemantauan yang dilakukan pada libur hari nasional sebelumnya, Menkes mengatakan bahwa terjadi kecenderungan lojakan kasus terjadi pada hari ke-27 sampai ke-34 pascalibur.

“Nah sekarang kita sudah tujuh hari sesudah hari raya, jadi kami mengusulkan kepada Bapak Presiden kalau kita tunggu dulu sekitar 20 sampai 25 hari ke depan untuk melihat apakah ada pola kenaikan yang sama seperti liburan Lebaran dan liburan Natal dan Tahun Baru sebelumnya,” lanjutnya.

Baca Juga: 5 Negara di Dunia yang Warganya Panjang Umur

Terkait vaksinasi, Budi menuturkan bahwa penyuntikan vaksinasi nasional telah menembus angka 400 juta dosis vaksin. Sebanyak 199,4 juta masyarakat Indonesia telah mendapatkan suntikan vaksin Covid-19.

Halaman:

Editor: Marcel Manek


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini