Network
OkeNTT – Beberapa pekan terakhir, harga minyak goreng di berbagai daerah di Indonesia sangat mahal. Tidak hanya mahal tapi minyak goreng mulai langkah. Menyikapi fenomena mahal dan langkahnya minyak goreng di sejumlah daerah ini, Bareskrim Polri akan memanggil produsen minyak goreng seluruh Indonesia.
Tujuan Bareskrim Polri memanggil semua distributor minyak goreng di Indonesia ini guna meminta penjelasan mengenai proses distribusi yang dilakukan produsen minyak goreng ke pasaran.
Pemanggilan distributor minyak goreng ini juga masih berkaitan dengan adanya penimbunan minyak goreng sehingga memicu harga minyak goreng melambung tinggi.
Baca Juga: Disperindag Belu Minta Pedagang Tidak Sewenang Menaikan Harga Minyak Goreng
Upaya yang dilakukan Bareskrim Polri ini merupakan bentuk tanggungjawab Kepolosian terhadap masyarakat terutama dalam mengakses kebutuhan pokok di pasar.
"Kami panggil produsen minyak goreng se-Indonesia," kata Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dirtipideksus) Bareskrim Brigjen Pol Whisnu Hermawan, Selasa, 22 Februari 2022, dikutip OkeNTT dari Pikiran-Rakyat.com.
Brigjen Pol Whisnu Hermawan menuturkan pihaknya akan meminta data penyaluran yang telah dilakukan oleh para pelaku usaha. Dia menegaskan kelangkaan minyak goreng tidak boleh terjadi di Indonesia.
"Kita minta data dan lihat hasil. Kita juga lihat distribusinya ke mana saja, jangan sampai terjadi kelangkaan," tandas Whisnu.
Baca Juga: Ini Penyebab Harga Kedelai Melambung Tinggi
