Pejuang Kemerdekaan Asal Larantuka Flores Timur, Herman Yoseph Fernandez Layak jadi Pahlawan Nasional

- 3 April 2024, 17:24 WIB
Keluarga besar Tokoh Pejuang Kemerdekaan asal Larantuka, Flores Timur, NTT. Gelar sarasehan usulkan Herman Yoseph fernandez jadi Pahlawan Nasional kemerdekaan Indonesia
Keluarga besar Tokoh Pejuang Kemerdekaan asal Larantuka, Flores Timur, NTT. Gelar sarasehan usulkan Herman Yoseph fernandez jadi Pahlawan Nasional kemerdekaan Indonesia /

PR NTT - Keluarga Besar pahlawan kemerdekaan Indonesia asal Larantuka, Flores Timur, Herman Yosep Fernandez. Menggelar sarasehan bertempat di Gedung OMK, Kelurahan Sarotari, Kecamatan Larantuka, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur. Mewacanakan dan mengusulkan Tokoh Herman Yosep Fernandez layak jadi Pahlawan Nasional Indonesia.

Gelaran yang berlangsung Rabu pagi 03 April 2024 itu mengangkat tema "Ketokohan, Perjuangan dan Kepalahwanan Herman Yosep Fernandez Kusuma Bangsa Pembela Tanah Air Layak jadi Pahlawan Nasional" dengan menghadirkan lima narasumber, yakni Raja Larantuka Don Andreas Martinus DVG, Uskup Larantuka Mgr. Fransiskus Kopong Kung, Kepala Dinas Sosial Flores Timur Benekditus B. Herin, Penulis Naskah Akademik Goris Lewoleba dan Penulis Buku Sejarah Thomas B. Ataladjar.

Baca Juga: Kisah Pilu Gadis Bisu di Manggarai Timur, Diperkosa 4 Pria hingga Hamil, Korban Tulis Nama Pelaku di Kertas

Dalam diskusi yang dimoderatori oleh Silvester P Hurit berjalan panjang, dan pada prinsipnya para narasumber menjelaskan bahwa sosok Tentara Pelajar Herman Yosep Fernandes patut dicontohi kisah perjuangan dan kesetiaannya melawan penjajah hingga dipenjara oleh pihak penjajah Belanda dan meninggal dunia di penjara. Dari kisah heroik yang rela berkorban di usia yang masih sangat muda ini maka layak dan pantas diusulkan menjadi pahlawan nasional.

Pada kesempatan itu, Penulis sejarah Thomas B. Ataladjar menjelaskan bahwa motivasinya menulis buku Herman Yosep Fernandes karena ia melihat bahwa masyarakat hanya melihat patungnya tetapi tidak berkisah. Selain itu menurutnya ia sering menulis sejarah daerah lain di Indonesia namun untuk daerahnya sendiri masih sangat minim.

Baca Juga: Cari Madu dan Bermalam di Hutan, Nelayan di NTT Terkena Gigitan Komodo

"Kita ingin patung ini berkisah caranya dengan menulis dan kita sosialisasikan perjuangannya dan kepalahwanannya agar masyarakat Flores Timur bisa mengetahui sejarahnya," ungkapnya menjelaskan.

Selain itu, Thomas menekankan bahwa salah satu alasan mendasarnya ingin menulis buku ini, karena sejarah perjuangan pahlawan bukan hanya sekedar biografi biasa saja.

Hal serupa juga disampaikan oleh Keluarga dekat pahlawan Kemerdekaan Herman Yoseph Fernandez, Grace Siahaan Njo, S.E., M.Μ.

Baca Juga: BURUAN CEK! Bank BRI Beri THR dengan Saldo DANA Gratis Rp400.000

Halaman:

Editor: Yustinus Boro Huko


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x