Sepakat Akhiri Polemik Tekoda: DPRD Ingin Situasi Kondusif dan Rajut Kebersamaan, Pemerintah Apresiasi

- 28 Juni 2022, 20:05 WIB
Sepakat Akhiri Polemik Tekoda: DPRD Ingin Situasi Kondusif dan Rajut Kebersamaan, Pemerintah Apresiasi
Sepakat Akhiri Polemik Tekoda: DPRD Ingin Situasi Kondusif dan Rajut Kebersamaan, Pemerintah Apresiasi /Mariano Parada/OkeNTT

OkeNTT - DPRD dan Pemerintah Daerah (Pemda) Belu sepakat untuk mengakhiri polemik Tekoda yang tak diakomodir setelah melalui proses seleksi yang dilakukan Pemda di tahun 2022.

Polemik Tekoda tahun anggaran 2022 itu mencuat setelah para calon Tekoda atau pelamar tak diakomodir dan kurang lebih 100 orang melakukan aksi protes hingga RDP bersama DPRD dan Pemda Belu.

Kesepakatan DPRD dan Pemda Belu untuk mengakhiri polemik Tekoda Belu tahun 2022 terjadi setelah ada komunikasi antara pimpinan DPRD Belu dan Bupati Belu.

Baca Juga: Sidang Paripurna DPRD Belu Ricuh Hingga Batal: Walde Singgung BK dan Gunakan Hak Anggota? Ini Penjelasannya

Hal ini terungkap dalam sidang paripurna DPRD Belu dengan agenda laporan komisi-komisi yang berlangsung di ruang sidang, Selasa 28 Juni 2022.

Wakil Ketua II DPRD Belu, Cyprianus Temu saat menyampaikan pendapatnya sebagai anggota mengajak untuk berjiwa besar menciptakan suasana yang kondusif.

"Mari kita sama-sama berjiwa besar menciptakan situasi yang kondusif saling memahami tugas, tanggungjawab kita masing-masing dan juga paling tidak mendengar saran dan masukan dari DPRD yang diwakili oleh pimpinan," ungkap Cypri.

Baca Juga: Surat Teguran untuk Cypri Temu, Ray Fernandes: Terlalu Cepat, Kita Akan Evaluasi DPD

Hal ini lanjut Cypri menjadi catatan penting buat pemerintah dan DPRD untuk merajut kebersamaan dalam menjalankan sidang-sidang selanjutnya.

Halaman:

Editor: Mariano Parada


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah