OkeNTT - Tragedi gugurnya petugas penyelenggara pemilu tahun 2019 menjadi catatan dan atensi khusus partai Golkar agar tidak terjadi lagi di pemilu 2024 mendatang.
Mengantisipasi itu, kader partai berlambang beringin itu akan mengawal proses penyusunan tahapan pemilu 2024.
Demikian penegasan Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus dalam keterangan seperti dilansir pikiran-rakyat.com Rabu 26 Januari 2022.
Baca Juga: Pemilu 2024: KPU dan Pemerintah Sepakati Digelar Rabu 14 Februari, Pilkada 27 November
“Kita tentu tidak mengharapkan tragedi gugurnya petugas pemungutan suara Pemilu 2019 terulang. Saya minta kader Golkar di DPR mengawal proses penyusunan tahapan untuk mengantisipasi hal itu,” tandas Sekjen Golkar.
Golkar tutur Paulus ingin pesta demokrasi di Indonesia bisa berjalan dengan baik dan dengan suka cita.
Pasalnya, pemilu merupakan hajatan seluruh rakyat Indonesia, semua pihak harus bersuka cita dan mengedepankan semangat persatuan.
Wakil Ketua DPR RI ini juga menyarankan agar durasi kampanye bisa disesuaikan untuk mencegah polarisasi terjadi di masyarakat.
Baca Juga: Partai CNRT Resmi Usung Ramos Horta Maju Capres Timor Leste