Diduga Rasis, Oknum ADPRD Belu dari Partai Nasdem Dipolisikan

- 21 September 2022, 06:29 WIB
Ivon Sulaiman sedang memberikan keterangan kepada Polisi di ruang sentra pelayanan Polres Belu atas laporannya terhadap oknum Anggota DPRD Belu Edmundus Tita
Ivon Sulaiman sedang memberikan keterangan kepada Polisi di ruang sentra pelayanan Polres Belu atas laporannya terhadap oknum Anggota DPRD Belu Edmundus Tita /Marcel/


OkeNTT - Ivon Sulaiman, warga kota Atambua kabupaten Belu melaporkan oknum anggota DPR Belu, dari partai Nasdem, Edmundus Tita atas dugaan hinaan dan rasis yang dilakukan Edmundus Tita terhadap Ivon Sulaiman.

Ivon Sulaiman merasa dirinya dihina bahkan menurutnya dicaci-maki oleh oknum anggota DPRD Belu Edmundus Tita sehingga ia mengambil langkah hukum dan melaporkan Edmundus Tita ke Polres Belu

Ivon melaporkan Edmundus pada Selasa 20 September 2022 setelah sebelumnya melaporkan Edmundus ke Badan Kehormatan (BK) DPRD Belu.

Baca Juga: Diduga Lontarkan Kata-Kata Rasis, Oknum Anggota DPRD Belu dari Partai Nasdem Dilaporkan

Dalam laporan yang dibuat Ivon Sulaiman seperti yang diperoleh OkeNtt.Pikiran Rakyat, Edmundus Tita yang adalah politisi partai Nasdem diduga telah melakukan tindak pidana di muka umum dengan menyatakan penghinaan terhadap sesuatu golongan penduduk Indonesia.

"Tidak pidana tersebut diatur dan
diancam dengan Pasal 156 KUHP dan/atau melakukan kejahatan menista, dalam
hal ia diizinkan untuk membuktikan tuduhannya itu, jika ia tiada dapat membuktikan dan jika tuduhan itu dilakukannya sedang diketahuinya tidak benar, dihukum karena salah memfitnah sebagaimana diatur dan diancam dengan Pasal 311 Ayat (1) KUHP," tulis Ivon dalam laporannya.

Berikut tiga point dugaan perbuatan Edmundus Tita yang dilaporkan Ivon di Polres Belu.

Pertama, bertempat di Ruang Kerja Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Belu, pada Senin, 19 September 2022, sekitar jam 13.30 Wita, di hadapan Wakil I Ketua DPR Belu Yohanes Jefri Nahak dan anggota DPR Theodorus Seran Tefa, Edmundus Tita mengatakan kepada Ivon, sambil mengarahkan jari telunjuknya kepada pelapor, "a****g kamu hanya pendatang kok mau rampas tanah."

Baca Juga: Ketua DPD Nasdem Beri Tanggapan Keras Atas Dugaan Rarisme Oknum Anggota DPR Belu

"Kamu pendatang tidak punya hak di situ. Dasar China miskin, China tidak punya uang, tukang rampas-rampas tanah, China a****g" dengan suara yang cukup keras di hadapan kedua anggota DPR tersebut di atas dan suara Edmundus bisa kedengaran dari luar ruangan," beber Ivon dalam laporan dertulisnya.

Halaman:

Editor: Marcel Manek


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

x